Bencana Jepang Telan Kerugian 15 Miliar Dolar Amerika !


Metrotvnews : Pemerintah dan oposisi Jepang menyetujui keputusan penyusunan anggaran tambahan terhadap bencana. Keputusan itu diambil untuk memberikan solusi terkait bencana Tsunami dan Gempa Bumi yang melanda Jepang, Jumat (11/3) kemarin. Bank Sentral Jepang akan membahas kebijakan tersebut, Senin (13/3) mendatang.

Sejumlah warga di Ibukota Tokyo, terpaksa tinggal di kantor karena angkutan umum tidak beroperasi. Kereta bawah tanah akan kembali dioperasikan namun banyak kereta yang belum berjalan, serta seluruh pelabuhan di Jepang masih tutup. Seorang pengamat perindustrian di Jepang menyatakan, kerugian yang dialami mencapai $15 miliar dolar.

Selain itu, bencana gempa dan Tsunami yang menghantam Jepang, menyebabkan harga minyak, logam dan gandum merosot tajam. Kondisi tersebut merupakan kondisi penurunan terbesar dalam beberapa bulan terakhir. Namun, mata uang Yen meningkat secara tajam akibat resiko keengganan para penanam modal asal jepang dan harapan repatriasi oleh perusahaan asuransi Jepang.

Sementara itu, saham asal Jepang merosot tajam diperdagangan New York. Penurunan itu menyebabkan ekuitas berjangka milik Jepang jatuh sebesar 3,3 persen. Rencananya, bursa saham Tokyo kembali membuka perdangannya senin pekan depan.

Artikel Terkait

No comments:

Post a Comment