Informasi Korban Gempa Tsunami Mentawai Padang Sumatera Barat- Gempa yang disusul Tsunamai yang terjadi sumatera Barat tepatanya di kepulauan Mentawai memakan korban jiwa. Sampai saat ini ada 4 orang tewas dan 79 lainnya dikabarkan kan hilang.
Di dusun Muntei Barubaru, 50 orang hilang, Di Dusun Beleraksok, satu tewas, 23 hilang. Di Pulau Siruso satu orang hilang dan satu tewas. Di Desa Betu Monga, satu orang hilang dan satu tewas dan di Kecamatan Cikakap, satu orang tewas. Dari korban tersbut ada yang diseret sampai kelaut dan ada yang tertimpa oleh bangunan.
Berdasarkan pengakuan seorang warga Desa Malakopa, Pagai Selatan, Kepulauan Mentawai, Marsono (30), gelombang tsunami terjadi sekira pukul 23.00 WIB tak lama setelah kawasan tersebut diguncang gempa 7,2 skala richter.Air laut naik ke darat hingga mencapai satu kilometer. (okezone)
Pengakuan serupa juga diutarakan Anggota DPRD Mentawai Ian Winen Sipayung. Menurutnya, ratusan rumah di Desa Silabum Pagai Utara, Mentawai juga rusak diterjang air laut usai gempa. Saat ini, pihaknya masih mencari tahu dampak dari peristiwa ini.
Pemuda Indonesia baru berharap, pemerintah dan semua pihak terkait cepat tanggap terhadap bencana ini, cukup sudah kita belajar pada penanggulan bencana yang amburadul yang terjadi di aceh, nias, padang, Yogya dll. jangan dibarkan rakyat lebih menderita. Kepada para korban semoga tabah menghadapi, dan kepada kita seluruh rakyat Indonesia mari kita bantu dan dukung saudara/i kita yang menjadi korban baik secara materril dan immaterill, minimal dengan Doa.
Di dusun Muntei Barubaru, 50 orang hilang, Di Dusun Beleraksok, satu tewas, 23 hilang. Di Pulau Siruso satu orang hilang dan satu tewas. Di Desa Betu Monga, satu orang hilang dan satu tewas dan di Kecamatan Cikakap, satu orang tewas. Dari korban tersbut ada yang diseret sampai kelaut dan ada yang tertimpa oleh bangunan.
Berdasarkan pengakuan seorang warga Desa Malakopa, Pagai Selatan, Kepulauan Mentawai, Marsono (30), gelombang tsunami terjadi sekira pukul 23.00 WIB tak lama setelah kawasan tersebut diguncang gempa 7,2 skala richter.Air laut naik ke darat hingga mencapai satu kilometer. (okezone)
Pengakuan serupa juga diutarakan Anggota DPRD Mentawai Ian Winen Sipayung. Menurutnya, ratusan rumah di Desa Silabum Pagai Utara, Mentawai juga rusak diterjang air laut usai gempa. Saat ini, pihaknya masih mencari tahu dampak dari peristiwa ini.
Pemuda Indonesia baru berharap, pemerintah dan semua pihak terkait cepat tanggap terhadap bencana ini, cukup sudah kita belajar pada penanggulan bencana yang amburadul yang terjadi di aceh, nias, padang, Yogya dll. jangan dibarkan rakyat lebih menderita. Kepada para korban semoga tabah menghadapi, dan kepada kita seluruh rakyat Indonesia mari kita bantu dan dukung saudara/i kita yang menjadi korban baik secara materril dan immaterill, minimal dengan Doa.
No comments:
Post a Comment